Tren Mobil SUV 7 Seaters yang Mencuri Perhatian Masyarakat Indonesia

Seiring dengan tumbuhnya kelas ekonomi menengah di Indonesia, tanpa disadari pertumbuhan industri otomotif pun ikut terdorong, khususnya mobil keluarga bertipe SUV 7 seaters. Belakangan ini mulai terlihat tren bahwa kebanyakan keluarga di Indonesia lebih menyukai SUV berpenumpang 7 orang dibandingkan lainnya. Tidak salah jika kemunculan SUV-SUV baru tahun ini menghadirkan pertarungan sengit antar merek, sehingga menyisakan Anda sebagai konsumen yang berbahagia dengan banyaknya pilihan yang bisa dipilih sesuai selera dan budget yang ada. Namun, sebelum menjatuhkan pilihan pada SUV tertentu, ada baiknya Anda telusuri lebih jauh tentang perkembangan mobil SUV Indonesia agar Anda tahu benar pilihan Anda.

Jika mau diperhatikan, mobil-mobil SUV Indonesia era 90-an hingga sebelum tahun 2000 memiliki desain yang kotak-kotak, kuat, dan kaku. Di era tersebut, mobil SUV atau Sport Utility Vehicle kebanyakan benar-benar digunakan untuk tujuan off-road atau bertualang. Sebut saja nama-nama macam Taft, Escudo, Terrano, dan lainnya, SUV kala itu benar-benar erat dengan kesan sporty untuk medan di luar kota.

 

SUV di era 90-an kebanyakan masih berpenumpang maksimal 4 orang. Tidak jarang pula SUV favorit di masa itu hanya berpintu 2, sehingga menyulitkan penumpang untuk masuk di kursi belakang. Memang, masa-masa ini adalah masa dimana SUV adalah kendaraan untuk bertualang, bukan mencari kenyamanan di kota. Di tahun 2000-an, mulailah perubahan terjadi di dunia per-SUV-an. Desain kotak dan kaku mulai ditinggalkan. Perkembangan teknologi yang makin canggih memungkinkan mendesain SUV yang lebih modern, enak dipandang, hingga mulai disuka lebih banyak segmen konsumen. Bahkan karena SUV tidak lagi kaku, SUV perlahan-lahan jadi andalan mobilitas harian di kota.

 

Lebih lanjut, makin hari konsumen makin mengharapkan adanya SUV yang tidak hanya tangguh, tapi juga modern dan nyaman. Hal ini dijawab oleh produsen-produsen SUV dengan mengeluarkan SUV modern yang bahkan disiapkan untuk berbagai segmen mulai dari kelas bawah, menengah, hingga atas. Sesuai dengan budget, Anda bisa mendapatkan SUV yang paling pas untuk Anda. Bukan hanya dari segi kelas saja segmentasi SUV ini digeber oleh produsen. Perlahan-lahan, animo masyarakat untuk memiliki SUV dengan kursi penumpang yang lebih banyak pun meningkat. Hasilnya, produsen banyak yang mulai mengeluarkan SUV yang memiliki kapasita penumpang lebih banyak untuk menjawab kemauan pasar.

 

Yang makin menggembirakan, tahun 2018 ini muncul beberapa SUV yang memiliki tempat duduk penumpang 7 orang ini baru yang ikut meramaikan pasar SUV di Indonesia. Sebut saja Datsun Go Cross, Toyota C-HR, hingga DFSK Glory 580. Bahkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 kemarin, DFSK Glory 580 mendapat predikat sebagai SUV Terbaik IIMS 2018! Bukti bahwa SUV makin popular dan disuka berbagai kalangan.

Bukan tanpa alasan jika konsumen mobil di Indonesia lebih menyukai SUV, lantas membuat mobil di kelas tersebut jadi populer belakangan ini. Salah satu alasannya adalah muat banyak. Konsumen SUV Indonesia lebih suka dengan kendaraan yang mampu mengangkut penumpang dalam jumlah besar.

 

Karakteristik ini sebenarnya sudah terlihat jauh sebelum SUV 7 penumpang ini populer di pasaran. Sudah sejak lama konsumen di Indonesia menyukai mobil yang bisa membawa seluruh keluarganya bepergian ke mana-mana. Karena itulah hingga saat ini, mobil jenis dengan dimensi besar dan berpenumpang banyak masih dicari sebagian besar konsumen yang telah berkeluarga. Bahkan jenis mobil seperti itu masih merajai penjualan mobil di Indonesia.

 

Nah, perpaduan antara meningkatnya kemampuan membeli konsumen dengan karakter konsumen yang suka mobil berpenumpang banyak inilah salah satu sebab yang membuat produsen berani menghadirkan SUV 7 penumpang ini ke pasar otomotif. Konsumen diuntungkan dengan hadirnya mobil berkesan sporty, namun tetap dengan kemampuan membawa lebih banyak penumpang dibandingkan dengan SUV yang hanya berpenumpang 4 atau 5 orang.

 

Masih ada lagi alasan kenapa konsumen yang telah berkeluarga lebih menyukai mobil SUV yang mampu menampung banyak penumpang. Baris bangku ketiga biasanya bisa dilipat, sehingga saat tidak dibutuhkan, bisa digunakan untuk meletakkan barang secara leluasa. Buat keluarga inti yang umumnya beranggotakan 3 atau 4 orang, hal ini menjadi berkah tersendiri karena semua barang bisa diletakkan di belakang, dan masing-masing bisa duduk dengan lega. SUV membuat impian memiliki mobil keluarga yang tangguh menjadi kenyataan!

 

Hal lain yang membuat SUV 7 makin populer adalah karena mobil ini tidak melepaskan karakternya sebagai mobil sporty yang memiliki ground clearance atau jarak bagian bawah mobil dengan permukaan jalan yang tinggi. Ground clearance tinggi membuat SUV bisa melahap jalanan yang tidak rata, bahkan semi off-road di pegunungan atau di luar kota, Sehingga pecinta SUV Indonesia lebih nyaman ketika mengendarainya.

 

Jelas ground clearance SUV ini menarik perhatian konsumen karena fakta bahwa jalanan di Indonesia lebih banyak yang bergelombang tidak rata daripada yang mulus dan datar. Terlebih buat Anda yang tinggal di kota kecil, tentu tidak sedikit menghadapi jalanan bergelombang atau rusak. Tentunya hal ini bukan masalah buat SUV DFSK yang memang memiliki desain yang kokoh.

 

Memang, tidak berarti mobil jenis lain dianggap tidak mampu menghadapi medan jalanan seperti itu, karena faktanya banyak jenis lain yang tidak masalah menghadapi jalanan kota yang rusak atau bergelombang. Namun desain kokoh SUV yang memang ditujukan untuk menghadapi medan semi-offroad tentu memberikan harapan akan durabilitas yang lebih tinggi, bukan? Itu sebabnya, jika SUV DFSK memiliki kemampuan angkut orang atau barang yang besar dan punya ground clearance lebih tinggi, tidak heran SUV DFSK lebih dilirik.

 

Terlebih lagi untuk konsumen keluarga yang tentunya punya kebutuhan untuk rekreasi, Pecinta SUV Indonesia dengan mudah membawa mereka ke tujuan wisata manapun yang cocok untuk keluarga. Mau sekedar ke taman bermain populer dalam kota macam Dufan di Jakarta, Trans Studio di Bandung, atau Jatim Park di Malang? SUV DFSK tidak bakal terasa terlalu besar untuk dipakai, masih tetap elegan kok. Atau ingin ke pantai atau daerah pegunungan untuk melepas penat dari kota? tidak masalah, SUV DFSK 7 penumpang memang dibuat untuk medan semi off-road seperti itu.

 

Sudah bukan rahasia lagi jika pasar otomotif itu sangat dinamis. Tren jenis mobil berganti dari waktu ke waktu. Ada suatu era di mana satu jenis mobil tengah populer, sementara lainnya tidak. Nah, saat ini, SUV adalah segmen yang tengah dilirik konsumen. Produsen pun banyak yang mengaku bahwa saat ini pasar tengah lari ke SUV. Otomatis, SUV dengan 7 seaters pun jadi ikut populer. Apalagi dengan pertimbangan muat banyak dan fitur atau desain yang lebih baik, maka SUV 7 penumpang ini secara langsung berada di jalur popularitas.

 

Bagi produsen, untuk apa memperkenalkan model baru dari jenis lain jika saat ini pasar sedang lari ke SUV? Bagi produsen, kesuksesan menjual mobil bukan cuma ada pada produk yang mereka hasilkan, tapi juga dari timing yang tepat saat meluncurkan produk. Nah, jika saat ini pasar SUV yang tengah naik daun, maka produsen pun akan mengisi pasar tersebut dan berusaha mempopulerkannya.

 

SUV sejatinya adalah mobil mahal mengingat karakteristik desainnya yang ditujukan untuk bertualang di medan semi off-road. Namun, karena tren sedang lari ke SUV, belakangan ini produsen otomotif mulai meluncurkan berbagai varian SUV dengan 7 penumpang untuk mengisi segmen low SUV. Alhasil, konsumen pun bisa memilih SUV tanpa harus merogoh kocek yang terlalu dalam. Ini ikut jadi alasan mengapa SUV makin populer. Bukan hanya low SUV yang memiliki kapasitas penumpang saja yang populer, tapi untuk segmen medium dan high pun kini hadir dengan harga yang relatif terjangkau.

 

Nah, dengan harga yang makin terjangkau konsumen, tidak bisa dipungkiri fakta tersebut membuat mobil SUV yang memiliki kapasitas penumpang lebih banyak, jadi makin populer di Indonesia. Dari mulut ke mulut, harga terjangkau membuat banyak orang tertarik dan berpotensi jadi pembeli mobil ini. Jadi, konsumen dan produsen sendirilah yang secara langsung maupun tidak langsung, mempopulerkan SUV berpenumpang banyak ini ini.

Dengan meroketnya popularitas SUV 7 seaters, lantas apa memang benar bahwa mobil jenis ini cocok di Indonesia? Tentu saja iya! Jawabannya bisa dilihat dari setidaknya dua sisi, yaitu konsumen dan produsen. Dari sisi konsumen, meroketnya popularitas SUV 7 seaters itu sendiri adalah jawaban bahwa SUV 7 seaters cocok di Indonesia. Keunggulan desain dan kemampuan muat banyak penumpang adalah dua dari begitu banyak keunggulan SUV yang spesial ini dibandingkan jenis lainnya. Lagipula kalau tidak cocok di Indonesia, mana mungkin konsumen mau membeli dan akhirnya SUV berpenumpang banyak ini jadi populer bukan karena mobil SUV murah, namun juga berkualitas seperti produk terbaru dari DFSK Glory 580 ini , bukan?

 

Selanjutnya dari sisi produsen, beredarnya berbagai varian SUV ini adalah bukti bahwa produsen pun yakin bahwa produk mereka bakal disukai oleh konsumen. Jika tidak cocok di Indonesia, mana mungkin produsen berlomba-lomba untuk merilis SUV 7 penumpang belakangan ini? Tentu produsen tidak ingin merilis mobil yang bakal tidak laku di pasaran bukan? Melihat meroketnya popularitas penggemar SUV Indonesia, banyak yang mengkhawatirkan bahwa pasar jenis lain akan tergerus. Bagaimana tidak, dengan tawaran yang lebih menggiurkan dari sisi ketangguhan dan gengsi saja, tentu orang bakal memilih SUV dibandingkan jenis lain di bawahnya. Dengan harga yang tidak terpaut jauh, mengapa tidak pilih SUV saja?

 

Namun sehubungan dengan kekhawatiran tersebut, tampaknya produsen tidak terlalu cemas. Bagi produsen, SUV dan jenis lainnya tetaplah segmen yang berbeda, dan untuk saat ini, masih masih ada jenis lain yang jadi jawara penjualanan di Indonesia. Tapi bukan berarti posisi ini tidak bisa bergeser. Dari data JATO Dynamics, pasar penjualan mobil global didominasi oleh segmen SUV. Selama tahun 2017 saja, penjualan SUV global naik 12,7% dibandingkan tahun sebelumnya. Bukan tidak mungkin jika pasar Indonesia pun akan mengalami hal yang sama. Segmen SUV masih berpeluang besar untuk menggeser jenis mobil lainnya.

 

 

Sumber:

https://oto.detik.com/mobil/d-3740364/orang-indonesia-lebih-suka-suv-7-kursi
https://news.okezone.com/read/2017/02/16/15/1620351/tren-peningkatan-mobil-suv-7-seater-diyakini-tak-akan-ganggu-mpv
https://www.semisena.com/29092/mobil-suv-7-seater-meningkat-lantas-bagaimana-kabar-mpv.html
https://m.liputan6.com/otomotif/read/2449553/pertarungan-sengit-kelas-suv-7-seater
https://autonetmagz.com/2018-akan-menjadi-ajang-perang-mobil-7-seater/61510/

Diakses pada: 31 Mei 2018